Bocoran IT Gojek – Semakin banyak pesanan semakin baik tentunya bagi mitra Gojek driver. Namun, tidak sedikit yang mengalami masalah kekurangan penumpang atau permintaan pengiriman barang dan makanan.
Simak bocoran IT Gojek untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasi pesanan anyep.
Driver sering mengklasifikasikan akun aktif yang tidak mendapatkan pesanan sebagai akun buruk. Tidak hanya jarang, akun yang buruk hanya bisa mendapatkan satu pesanan per minggu! Sangat buruk, bukan?
Padahal, minimnya order yang masuk pada aplikasi bisa dipengaruhi oleh banyak faktor. Termasuk minimnya peminat atau pengguna jasa pengiriman tersebut. Namun, ada masalah lain yang bisa membuat aplikasi Gojek Anda menjadi sepi orderan.
Bocoran IT Gojek 2024
Sebelum mengikuti bocoran IT Gojek untuk mengatasi pesanan anyep, Anda harus mengenali akun Anda terlebih dahulu. Identifikasi dulu dari performa kinerja Anda sebelumnya, apakah Anda sering menolak atau membatalkan pesanan yang masuk?
Bahkan jika Anda tidak yakin dengan riwayat Anda, Anda dapat mengevaluasi akun tersebut. Apakah akun Anda sepi ketika berada di lokasi ramai atau sepi pada semua lokasi?
Anda bisa melihat seberapa sering akun orang lain mendapatkan pesanan dari pada Anda. Dengan nongkrong di tempat keramaian
Jika iya, ikuti paparan dan bocoran IT Gojek selanjutnya. Tips dan trik terapi akun Gojek ini bisa kamu tiru. Harapannya tentu saja akun Gojek menjadi gacor serta pesanan kembali ramai dan akun Gojek yang anyep telah tertangani.
1. Menjaga Konsisten On Bid
Server mengevaluasi dan memilih setiap akun driver Gojek. Untuk memastikan penilaian sistem kembali dengan benar, mulailah terapi secara konsisten dengan nge-bid.
Misalnya, mulai bekerja pada waktu yang sama setiap hari. Anda dapat mengaktifkan aplikasi secara teratur pada waktu-waktu sibuk, seperti 7-9 pagi.
2. Hindari Membatalkan Pesanan
Salah satu penyebab aplikasi Gojek sepi adalah riwayat pembatalan pesanan. Untuk mengatasinya, pastikan Anda tidak melakukan pembatalan saat ada pesanan masuk.
Hal ini bisa berguna untuk meningkatkan kepercayaan sistem di akun Gojek driver Anda. Juga pertahankan kinerja dengan menyelesaikan pesanan dengan cepat.
3. Menerima Semua Pesanan yang Masuk
Serupa dengan poin sebelumnya, pesanan yang masuk juga bisa menurunkan performa akun Gojek Anda.
Server membandingkan persentase seberapa sering pengemudi menerima atau menolak jenis permintaan layanan tertentu. Untuk terapi agar akun gacor, hindari pilih-pilih pesanan yang masuk.
4. Perhatikan Kondisi Perangkat
Gunakan ponsel dengan baterai yang cukup selama bekerja. Pastikan untuk selalu membuka aplikasi driver Gojek minimal sekali di setiap harinya dan setiap tiba di lokasi menunggu pesanan yang datang.
Jika tidak ingin nge-bid, aktifkan mode off pada aplikasi. Kedengarannya sepele , namun ini bisa menjadi terapi akun yang efektif.
5. Hindari Mengadu Akun Dengan para Driver
Sederhananya, jauhi tempat-tempat di mana pengemudi mangkal. Jika Anda sudah mengetahui bahwa kesehatan akun Gojek Anda kurang baik, carilah pesanan di tempat yang persaingannya rendah.
Bocoran IT Gojek mengatakan mereka harus menyisir area yang sepi pengemudi seperti perumahan, kos-kosan, dan tidak tinggal pada satu tempat.
Baca Juga : Cara Kerja Server Gojek
Kenapa Tidak Masuk Orderan ke Akun Gojek?
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, jumlah konsumen yang terbatas bisa menjadi salah satu penyebab kecilnya pesanan. Namun, mungkin ada alasan lain mengapa akun Gojek tidak menerima pesanan.
Berikut kemungkinan penyebab sepinya pesanan, seperti dibocorkan IT Gojek berdasarkan sistem kerja aplikasi Gojek.
1. Sejarah Kinerja yang Buruk
Kemungkinan pertama yang menyebabkan akun Gojek jadi sepi adalah riwayat kinerja yang buruk. Penolakan permintaan layanan yang masuk, pembatalan pesanan secara berkala, hingga adanya aplikasi pihak ketiga yang dilarang oleh perusahaan.
Tiga alasan ini adalah alasan paling umum kenapa akun Gojek anyep.
Riwayat kinerja ini menyebabkan akun ditandai sebagai tidak disukai oleh sistem. Seperti peringkat, akun Anda akan diberi peringkat lebih rendah daripada pengemudi lain yang berkinerja baik.
Kondisi akun yang “sakit” ini menyebabkan server otomatis memprioritaskan akun lain yang lebih utama.
2. Lokasi Mangkal yang Terlalu Ramai
Penyebab kedua ini berkaitan erat dengan poin sebelumnya. Ketika kesehatan akun driver Gojek tidak optimal karena riwayat kinerja tersebut, sistem Gojek akan memprioritaskan driver lain dengan riwayat kerja yang lebih baik.
Semakin banyak pengemudi yang sehat, semakin sulit persaingan akun sakit untuk mendapatkan pekerjaan.
Bocoran IT Gojek ternyata jika ada empat driver berbeda dengan dua akun sehat dan dua akun sakit, maka dua akun sehat akan didahulukan. Hanya akun sakit pertama yang bisa mendapatkan pesanan.
Jika kedua akun sehat tersebut kembali ke tempat yang semula, kemungkinan untuk mendapatkan ordernya lagi lebih besar dari akun sakit. Jadi akun sehat bisa mendapatkan 2x order sedangkan akun sakit tidak dapat sama sekali.
3. Faktor Perangkat dan Aplikasi
Tidak jarang para pengemudi menggunakan ponsel seadanya yang tidak memenuhi standar minimum yang ditetapkan perusahaan. Aplikasi Gojek yang terpasang di perangkat juga jarang diperbarui.
Pasalnya, versi terbaru tidak memiliki perubahan signifikan dari versi sebelumnya.
Padahal, kedua faktor tersebut dapat mempengaruhi intensitas pesanan yang masuk. Dengan cara memperbarui aplikasi secara berkala, Maka Anda dapat mengurangi kemungkinan bug dan dapat memaksimalkan kinerja driver.
Baca Juga : Cara Mengganti Email Gojek
Memang strategi untuk bertransaksi dengan akun driver Gojek cukup sulit. Selain memakan waktu, peningkatan kinerja berbasis kerentanan IT Gojek juga membutuhkan konsistensi. Namun, akun pengemudi kemungkinan akan menjadi lebih tidak stabil.